Sabtu, 14 Juli 2012

Mengenal Berbagai Macam Mesin Penetas Telur

By -- Category: Peluang Usaha
Bidang usaha di bidang penetasan telur merupakan peluang usaha yang  cukup terbuka, baik itu telur ayam, telur itik, telur puyuh dan telur unggas lainnya. Penetasan telur yang sudah banyak dilakukan masyarakat adalah dengan cara alami dengan memanfaatkan unggas. Akan tetapi pada usaha budi daya modern telah menggunakan Mesin Penetas Telur. Ada berbagai macam mesin penetas telur yang bisa dipergunakan dalam bisnis ini. Tentu setiap jenis mesin tetas telur memiliki karakteristik dan cara pengoperasian sendiri-sendiri. Selain faktor mesin penetas yang baik , majanemen penetasan yang baik juga turut  mendukung mendukung kesuksesan bisnis ini.

Tidak hanya untuk kepentingan bisnis saja, penetasan telur juga dilakukan oleh para hobis unggas baik unggas biasa maupun unggas hias seperti ayam mutiara, burung perkutut dan lain-lain. Menetaskan telur dengan cara alami menggunakan induk hewan merupakan cara yang mudah dan relatif tidak memerlukan keahlian khusus. Tetapi menetaskan telur dengan mesin penetas memerlukan sedikit pemahaman dari mulai pengenalan mesin, operasional mesin penetas hingga manajemen penetasan. Pada kesempatan ini akan dibahas mengenai pengenalan mesin penetas sebagai bahan pertimbangan dalam usaha Penetasan Telur.
Menetaskan telur dengan mesin penetas biasanya dilakukan oleh peternak dengan pertimbangan memberi kesempatan kepada induk unggas untuk bertelur lebih banyak tanpa dibebani tugas mengeram, selain itu dengan mesin tetas dapat dilakukan penetasan telur dalam jumlah banyak pada satu waktu. Usaha penetasan telur ini dapat dilakukan sebagai usaha sambilan maupun usaha pokok dalam skala besar maupun Usaha Kecil Menengah (UKM).
Untuk tujuan bisnis usaha penetasan telur dengan mesin penetas adalah mendapatkan bibit unggas dengan prosentase tetas tinggi dan berkualitas unggul. Biasanya penetasan telur skala besar dilakukan oleh farm yang sudah memiliki mesin penetas modern dengan beberapa perlengkapan. Jika ingin serius menekuni bisnis ini diperlukan analisis usaha penetasan telur dan pemilihan mesin penetas secara cermat. Salah satu analisis usaha penetasan telur adalah memperhatikan beberapa aspek antara lain bibit yang baik dan mesin tetas yang baik. Mesin penetas  yang baik adalah yang mampu memiliki prosentase penetasan tinggi, efisien daya dan mudah dioperasikan. Ini memerlukan pemahaman tentang seluk beluk mesin penetas.

Hal-hal yang perlu menjadi pertimbangan dalam memilih mesin Penetas Telur

Ada beberapa hal dan perlengkapan mesin penetas yang perlu diketahui sebelum memulai usaha penetasan telur sebagai berikut:

Bahan Mesin Penetas

Pada prinsipnya mesin tetas dapat dibuat sendiri maupun dapat membeli produk yang sudah jadi. Membuat sendiri mungkin bisa menghemat biaya , tetapi masalah kualitas dan daya tetas masih perlu diuji. Jika memilih membeli maka pilihlah mesin tetas yang sudah teruji kualitasnya, ada baiknya bertanya dan berbagi pengalaman dengan orang lain yang sudah menekuni usaha ini. Bahan yang dipergunakan untuk membuat mesin tetas adalah bahan yang mampu menahan panas yang cukup lama dan tidak mudah terpengaruh cuaca di luar ruangan, biasanya dipilih bahan Multiplex dan kayu. Selain itu dipilih bahan yang tidak mudah berubah karena perubahan suhu udara. Kayu-kayu jenis tertentu akan melengkung jika suhu berubah sehingga menjadi tidak rapat.

Kapasitas Dan Daya Mesin Penetas

Kapasitas mesin penetas perlu disesuaikan dengan kebutuhan penetasan, kapasitas mesin tetas untuk keperluan penetasan biasanya tersedia dari mulai kapasitas sekitar 40 butir telur sampai ribuan. Semakin besar kapasitas telur yang dapat ditetaskan semakin besar daya listrik yang diperlukan. Jika kebutuhan penetasan hanya kecil   tidak perlu membeli mesin penetas yang berukuran besar karena boros daya.
Sumber Daya biasanya bersumber dari bolam lampu listrik yang dilengkapi dengan cerobong untuk penempatan cadangan lampu minyak. Perhatikan juga letak sumber lampu, lebih baik lampu dengan daya kecil tetapi merata dibandingkan dengan lampu berdaya besar tetapi terkumpul dalam satu tempat. Hal ini menyebabkan panas tidak merata di seluruh ruangan, ada bagian ruangan yang terlalu panas dan ada yang kurang panas. Hal ini tidak baik bagi kualitas penetasan. Mesin penetas yang baik adalah yang memiliki pemyebaran panas yang merata. Pada mesin penetas besar dan bagus dilengkapi dengan semacam blower untuk meratakan panas.

Pengatur Panas Dan Rak Telur

Suhu ruangan dalam mesin tetas diupayakan selalu stabil dan tidak terpengaruh oleh udara luar,sekitar 37-38 derajat Celcius. Untuk memastikan hal tersebut diperlukan termometer ruangan sebagai pengukur suhu dan thermostat untuk mengontrol suhu ruangan.
Thermostat sederhana menggunakan cairan yang dikemas dalam bentuk kapsul, jika  panas maka kapsul akan mengembang dan menekan mikroswitch untuk mematikan lampu, jika sudah dingin akan mengempis sehingga mikroswitch akan bebas dan lampu menyala kembali. Setting thermostat jenis ini dilakukan dengan cara manual dengan mengatur jarak antara kapsul dan mikroswitch. Thermostat modern menggunakan sensor suhu yang sudah di setting sebelumnya. Selain itu Mesin penetas dilengkapi dengan Termometer untuk mengukur suhu ruangan. Biasanya sudah include saat membeli mesin tetas.
Kapsul Regulator Pada Mesin Penetas Biasa
Kapsul Regulator Pada Mesin Penetas Telur Biasa

Rak telur merupakan tempat untuk meletakkan telur-telur dalam ruang Mesin penetas telur , rak telur yang baik tidak boleh terlalu rapat agar sirkulasi udara baik dan menjamin telur tidak mudah menggelinding dan bergerak. Selain itu rak telur harus bisa ditarik keluar agar mudah pada saat membalik telur, membersihkan  dan mengangin-anginkan telur.
Untuk menjamin kelembaban udara dalam ruang Mesin Penetas Telur/ inkubator diperlukan bak air dan Hygrometer untuk mengukur kelembaban udara. Bak air diperlukan untuk menambah kelembaban udara dalam ruangan, pada  penetasan telur itik diperlukan kelembaban udara yang cukup tingi. Hygrometer biasanya bersifat optional dan jarang include dengan mesin tetas karena harganya cukup mahal.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar